![]() |
Kuliner Semarang: 10 Makanan Legendaris yang Bisa Bikin Kamu Lupa Balik ke Kos |
Wonosobo Media - Orang bilang, kalau Semarang itu kota panas. Tapi menurut saya, Semarang itu kota yang panas-panas enak.
Maksudnya? Ya kulinernya, bos. Mulai dari lumpia sampai bandeng presto, semuanya berpotensi membuat kamu gagal move on bukan dari mantan, tapi dari rasa gurih yang ngendon di lidah.
Jika kamu lagi di Semarang dan tidak mencoba makanan-makanan berikut, mending pulang, ngaca, lalu introspeksi.
1. Lumpia Semarang
Ini bukan lumpia sembarangan. Ini lumpia yang bisa jadi alat diplomasi kultural. Rebung, telur, ayam atau udang, semuanya dibungkus dalam sejarah yang panjang.
Mau goreng atau basah? Dua-duanya bisa membuatmu rela antri sambil berdoa semoga nggak kehabisan.
2. Soto Bangkong
Soto yang tidak neko-neko. Kuah bening, suwiran ayam kampung, tauge, bihun, lalu disiram bawang goreng secukupnya.
Rasanya adem di hati, hangat di perut, dan ringan di dompet.
3. Tahu Gimbal
Tahu goreng + bakwan udang + sambal kacang = cinta segitiga paling harmonis yang pernah ada.
Kalau kamu sedang galau, percayalah, tahu gimbal bisa bikin hatimu gembira walau saldo ATM menipis.
4. Mie Kopyok
Bukan mie mewah, tapi mie rakyat. Dengan tahu pong, lontong, tauge, dan kuah bawang putih, mie ini terasa seperti pelukan dari teman lama. Murah, meriah, dan menyembuhkan luka batin.
5. Es Puter Cong Lik
Kalau es krim sekarang terlalu banyak drama rasa, es puter ini tampil sederhana tapi meyakinkan.
Rasa kelapa, durian, dan alpukatnya membawa kita pulang ke masa kecil. Ke masa di mana yang dingin itu hanya es, bukan sikap gebetan.
6. Nasi Ayam Bu Pini
Versi Semarang dari nasi liwet. Ada suwiran ayam, telur, sambal, dan kuah santan yang bikin nasi ini punya vibe ibu-ibu penyayang. Dimakan pagi atau malam, tetap nyaman di jiwa.
7. Asem-asem Koh Liem
Asam segar, daging empuk, kuah bening tapi menggoda.
Ini makanan untuk kamu yang sedang butuh kesegaran dalam hidup, karena kopi dan motivasi Instagram sudah tidak mempan.
8. Bandeng Presto
Ikan bandeng yang dipresto sampai tulangnya lemas kayak prinsip waktu diet. Cocok dibawa pulang untuk oleh-oleh, atau dimakan langsung biar lebih afdol.
9. Pasar Semawis
Ini bukan pasar biasa. Ini adalah festival rasa yang buka setiap akhir pekan.
Ada sate, bakpao, jajan lawas, sampai makanan viral yang bisa bikin kamu lupa lagi di Semarang atau Seoul.
10. Toko Oen
Kalau kamu mau bernostalgia ala anak Indie tempo dulu, datanglah ke sini.
Es krim jadul, menu Belanda, dan ambience kolonial bikin kamu merasa seperti sedang jadi tokoh utama di film tahun 1930-an.
Tips Kalau Mau Kulineran di Semarang
Datang pagi atau sore. Siang terlalu panas, malam bisa kehabisan.
Bawa uang tunai. Jangan sok gaya cashless, nanti gigit jari. Biar lebih aman ketika singgah di tempat yang kalcer atau hidden gem.
Jangan cuma makan yang familiar. Hidup ini terlalu singkat untuk makan yang itu-itu aja.
Akhir kata, Semarang adalah kota yang bisa bikin kamu kenyang bukan cuma karena nasi, tapi juga karena nostalgia dan rasa.
Jadi, kalau ke sana, jangan cuma foto-foto di Lawang Sewu. Foto sambil ngunyah tahu gimbal, itu baru keren.***
Jika ingin membaca artikel tentang otomotif hingga primbon ada di Wonosobo Click